Rajakicau.com – Para pecinta burung pastinya sudah tidak asing dengan yang namanya kacer. Burung kacer atau yang ini memiliki suara khas untuk mengoceh. Lalu Penyebab Kacer Kurang Ngotot apa saja?
Kebiasaan mengoceh kacer ini menjadi salah satu maskot atau kelebihannya sebagai hewan peliharaan. Namun, tidak jarang juga kebiasaan tersebut dihambat oleh berbagai penyebab kacer kurang ngotot saat mengoceh. Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Kacer Kurang Fighter yang Benar
Kebiasaan ngotot yang dimiliki kacer biasanya juga disebut dengan fighter. Kebiasaan tersebut sebagian besar mengandalkan kondisi mental dan tinggi rendahnya birahi kacer sendiri.
Secara umum, mental akan membuatnya fokus menghadapi lawan dan kawanya, kemudian birahi akan diandalkan saat melawan. Nah, untuk lebih mengenal kacer yang kurang ngotot, berikut beberapa ulasan penyebabnya.
Daftar Isi
Penyebab Kacer Kurang Ngotot
Perawatan Yang Tidak Baik
Penyebab yang pertama kurangnya ngotot pada kacer adalah perawatannya yang tidak baik. Kondisi kacer yang dirawat dengan maksimal dan yang tidak akan terlihat perbedaanya secara signifikan. Kacer yang mendapat perawatan baik akan maksimal saat tampil menghadapi lawannya. Penyebab inilah yang sering diabaikan pemelihara kacer karena terlalu menganggap ngotot adalah sikap naluriah burung ini.
Pecinta burung kacer harusnya tau ketika perawatan tidak baik juga akan berdampak pada staminanya. Perawatan tidak baik yang dimaksud meliputi memandikan kacer tidak teratur, jarang menjemur kacer tepat waktu dan kebersihan kandang yang tidak terjamin. Kebanyakan, pemeliharan kacer cenderung mengabaikan hal-hal sederhana tersebut karena kacer terlihat baik-baik saja.
Pemberian Makan Tidak konstan
Penyebab kacer yang kurang ngotot selanjutnya adalah pemberian makan yang tidak konstan. Perlu diketahui kacer masih sama dengan hewan peliharaan pada umunya yang membutuhkan makanan dan minuman setidaknya 3 kali sehari. Pemberian makan kacer harus disesuaikan dan teratur setiap harinya supaya stamina kacer bisa prima dan kembali ngotot.
Kacer yang kurang ngotot karenan masalah ini volume suaranya akan cenderung menghilang saat kompetisi. Burung gacor ini akan kurang bertenaga saat ngoceh atau bahkan bisa diam karena tidak kuasa mengeluarkab suara. Pemilik kacer harus menganggap burung ini sebagai anggota keluarganya supaya bisa memberi makan kacer dengan rutin pagi dan sore hari.
Stress
Penyebab kacer kurang ngotot berikutnya adalah stress. Kondisi stress sangat umum dialami hewan-hewan peliharaan, termasuk burung ini.
Burung kacer akan mengalami stress bila terjadi sesuatu yang tidak sesuai dengan kebutuhan kacer sendiri. Hal-hal yang sering kali memicu kacer stress diantaranya seperti kandang yang kotor, suara bising kendaraan, dan pengaruh spesies burung lain di tempat yang sama.
Ketika seekor kacer mengalami stress, pemilik harus sigap untuk segera menanganinya. Kondisi stress ini bila terus dibiarkan akan mengancam kesehatan kacer kedepannya dan dijamin kacer tidak akan ngotot lagi. Kacer yang strees biasanya lebih diam dari biasanya dan cenderung mojok di sisi kandang tidak berbaur dengan yang lain.
Kurang Latihan
Alasan selanjutnya kacer tidak ngotot adalah kurangnya latihan. Burung kacer masih sama dengan burung gacor pada umumnya yang memerlukan latihan rutin supaya penampilannya bisa prima. Burung kacer yang kurang latihan akan terlihat kurang siap dan kurang sigap saat menghadapi lawan. Selain disiapkan dengan latihan, seharusnya kacer juga tidak boleh diforsir terlalu ketat supaya kondisinya tetap prima.
Kurang Suplemen Tambahan
Kacer yang kekurangan suplemen tambahan juga menjadi penyebab kacer kurang ngotot. Suplemen tambahan untuk kacer ada bermacam-macam mulai dari jangkrik, ulat maupun tambahan nutrisi khusus kacer. Pemberian suplemen untuk kacer ini juga harus sesuai takaran agar performa kacer bagus, bukan malah menurun.