Rajakicau.com – Masyarakat Indonesia sudah tidak asing lagi dengan memelihara burung. Jenis burung kicau sangat digemari masyarakat, sehingga membuat harganya tergolong mahal karena kepopulerannya.
Memelihara burung kicau harus memperhatikan nutrisi yang dibutuhkan, salah satunya dengan kroto. Manfaat kroto untuk burung kicau sangatlah baik, misalnya untuk menjaga kesehatan.
Berdasarkan hasil penelitian, kroto mengandung beberapa mineral penting seperti kalsium, zat besi, sodium, potassium, serta vitamin B1, B2, dan niacin yang tidak menyebabkan kegemukan.
Daftar Isi
Manfaat Kroto Untuk Burung Kicau
Kroto memiliki kandungan protein sekitar 8,2 gram. Manfaat kroto pada burung kicau sudah tidak perlu diragukan lagi. Inilah beberapa manfaat kroto bagi burung kicau.
Membantu Membuat Tubuh Burung Kicau Fit Dan Bugar
Burung kicau yang makan kroto bisa membantu tubuhnya tetap fit dan bugar. Selain itu, burung kicau juga akan rajin bunyi.
Membantu Perkembangan Otak
Pemberian pakan kroto pada burung yang masih muda atau trotolan sangat bermanfaat dan membantu perkembangan otak hewan ini. Burung kicau akan lebih cepat merekam dan menguasai lagu-lagu masterannya. Oleh karena itu, kroto tidak bisa dilepaskan dalam perawatan harian burung kicau.
Membantu Mengatasi Masalah Pada Burung
Burung biasanya mengalami masalah macet bunyi, stres, dan selalu terlihat lesu. Hal ini biasa ditandai dengan bulu-bulu burung kicau yang mengembang. Untuk mengatasi masalah tersebut bisa dengan memberikan pakan kroto.
Menjadi Obat Burung
Manfaat kroto untuk burung kicau yang berikutnya adalah dapat djadikan sebagai obat. Kroto bisa digunakan sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan atau penyakit yang dialami oleh burung kicau.
Tips Pemberian Kroto Untuk Burung
Memberikan kroto pada burung kicau harus secara rutin setiap hari dengan takaran yang tepat. Biasanya kroto diberikan dengan porsi 10 butir, tetapi ada juga yang memberikan dengan jumlah 1 sendok teh.
Dalam memilih kroto harus memastikan kondisinya dalam kondisi segar, bersih, dan tidak berbau atau basi agar tidak menganggu pencernaan burung kicau.
Pakan kroto yang disimpan dalam lemari es bisa dihangatkan terlebih dahulu sebelum diberikan pada burung kicau. Dengan demikian, kroto menjadi lebih segar dan tidak mudah berantakan saat dimakan burung.
Jenis Kroto
Kroto mengandung air yang menyebabkannya tidak tahan lama atau mudah basi, sehingga perlu penyimpanan khusus untuk mencegahnya.
Kroto ada 4 jenis, yaitu basah, halus, kasar, dan kacang. Kroto basah adalah yang paling banyak digemari oleh burung dan bisa digunakan sebagai umpan pancing.
Kroto halus dihasilkan dari semut-semut pekerja kecil dan besar. Kroto kasar berupa induk semut ratu dan jantan. Sedangkan kroto kacang merupakan campuran dari ketiga jenis kroto.
Kesimpulan
Kroto yang baik untuk pakan burung adalah dalam keadaan tampak bersih, dengan sisa-sisa ranting atau potongan daun serta telur berukuran besar, dan adanya semut rangrang yang masih hidup. Kroto yang memiliki warna cerah, sangat bersih dan tidak ada kotoran biasanya sudah dicampur pengawet atau formalin.
Untuk jenis burung kicau yang irit kroto dan mempertahankan kondisinya dalam sangkar, bisa dicampur dengan voer halus, tepung kedelai, atau jangkrik. Kroto mengandung protein tinggi yang sangat baik untuk kesehatan burung. Namun, pemberian kroto yang berlebihan akan menyebabkan obesitas yang bisa membuat burung menjadi lemah dan tidak lincah.
Baca Juga: Manfaat Madu Untuk Murai Batu yang Sangat Beragam
Itulah beberapa manfaat kroto untuk burung kicau. Kroto digunakan sebagai pakan burung karena kandungan nutrisinya yang membuat burung menjadi lebih lincah dan lebih berkicau merdu. Bagi para pecinta burung kicau tidak perlu ragu memberikan kroto ini untuk hewan peliharaan.